Analisis Interaksionisme Simbolik atas Gelar Songo di Desa Glagah Banyuwangi
DOI:
https://doi.org/10.37630/jpi.v15i4.3543Keywords:
Gelar Songo, Akulturasi, Budaya Lokal, Interaksionisme SimbolikAbstract
Gelar Songo merupakan tradisi yang dilakukan setiap 9 Muharrom oleh warga Desa Glagah, Kota Banyuwangi, sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT dan penghormatan kepada leluhur atas berkah desa yang telah diwariskan turun-temurun. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etnografi yang memanfaatkan purposive sampling sebagai sarana pengambilan sampel. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam bersama beberapa pemangku kepentingan, yaitu ketua adat, kepala desa, tokoh agama, dan salah satu warga lokal sebagai saksi yang berpengalaman. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis model Miles dan Huberman yang melewati tiga tahapan yaitu, proses reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teori interaksionisme simbolik oleh George Herbert Mead juga digunakan sebagai dasar penelitian untuk menjelaskan makna simbolis dari tradisi Gelar Songo. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana Gelar Songo dapat diterima oleh masyarakat secara sukarela dan menghasilkan makna simbolis di tiap prosesinya. Hasil penelitian ini yaitu Gelar Songo bukan sekadar ritual simbolis, tetapi adat istiadat yang hidup melalui interaksi sehari-hari menunjukkan bahwa masyarakat dapat menjaga tradisi budaya tetap hidup sambil beradaptasi dengan zaman baru. Selain berfungsi sebagai alat mengekspresikan rasa syukur, Gelar Songo juga mendorong keharmonisan nilai-nilai adat dan agama.
Downloads
References
A. Fuad, N. N. (2018). Kajian Etnobotani Masyarakat Suku Using Kabupaten Banyuwangi. Bioma : Jurnal Biologi Dan Pembelajaran Biologi, 3(2), 87–101. https://doi.org/10.32528/bioma.v3i2.1608
Alif, N., Islam, U., Sunan, N., Surabaya, A., Mafthukhatul, L., Ahmala, M., Kalijaga, S., Jawa, B., & Islam, B. (2020). Akulturasi Budaya Jawa Dan Islam Melalui Dakwah Sunan Kalijaga. 23(2), 143–159.
Arifah, K. A., & Saputra, M. (2024). Cultural Resilience among Indigenous Community: Exploring the Local Life of Barong Ider Bumi in the Osing Community, Banyuwangi. KnE Social Sciences, 2024, 333–343. https://doi.org/10.18502/kss.v9i19.16517
Arivan, M., Wahyu, I. M., Vera, N. W., A, S. R., & Win, A. M. (2024). Metode Etnografi Dalam Penelitian Kualitatif. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 10(September), 159–170.
Auliasari, F. N., Dadan, S., & Suyanto, E. (2025). MAKNA KAIN LAWON DALAM TRADISI BONOKELING : KAJIAN INTERAKSIONISME SIMBOLIK TERHADAPWARISAN. 15(September).
Azwa, S. A., & Khairussalam. (2023). Interaksionisme Simbolik Makna Piduduk Dalam Kepercayaan Masyarakat Banjar di Desa Sungai Kupang, Kabupaten Banjar. Huma: Jurnal Sosiologi, 2(2), 184–192. https://doi.org/10.20527/h-js.v2i2.70
Díaz-pinz, L. (2025). The socio-cultural value of urban wetlands : Insights into local sustainable management. 395(April). https://doi.org/10.1016/j.jenvman.2025.127933
Efendi, E., Fadila, F., Tariq, K., Pratama, T., & Azmi, W. (2024). Interaksionisme Simbolik dan Prakmatis. Da’watuna: Journal of Communication and Islamic Broadcasting, 4(3), 1088–1095. https://doi.org/10.47467/dawatuna.v4i3.514
Halik, H. (2024). Pendidikan sebagai Arena Simbolik: Telaah Konseptual Interaksionisme Simbolik George H. Mead. Jurnal Ilmiah Guru Madrasah, 3(1), 27–41. https://doi.org/10.69548/jigm.v3i1.6
Hidayat, M. A. (2017). Ibadat, the Body and Identity: Islamic Rituals and the Construction of Muslim Identity. The Journal of Society & Media, 1(2), 1. https://doi.org/10.26740/jsm.v1n2.p1-17
Isnaini, I., & Taufik, B. R. (2025). Barong Ider Bumi Tradition in Kemiren Village, Banyuwangi: From Sacred Ritual To Cultural Festival. Jurnal Sejarah, Pendidikan Dan Humaniora, 9(3), 1006–1016. https://doi.org/10.36526/js.v3i2.4940
Istiqomah, N., Kamilia, S., Auliyani, ; Riska, & Rafi, R. M. (2024). Interaksionisme Simbolik Budaya dan Agama (Studi pada Ikon Kabupaten dan Kota Pekalongan. At-Tanzir: Jurnal Ilmiah Prodi Komunikasi Penyiaran Islam, 27–42. https://www.ejournal.staindirundeng.ac.id/index.php/tanzir/article/view/2546
Jasmine, K. (2014). Triangulasi Data Dalam Analisis Data Penelitian Kualitatif. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 10(September), 826–833.
Karsidi, R. (2017). Budaya Lokal Dalam Liberalisasi Pendidikan. The Journal of Society & Media, 1(2), 19. https://doi.org/10.26740/jsm.v1n2.p19-34
Laili, A. N., Gumelar, E. R., Ulfa, H., Sugihartanti, R., & Fajrussalam, H. (2021). Acculturation of Islam and Culture in Java. Jurnal Soshum Insentif, 4(2), 137–144.
Lestari, L., & Tripalupi, L. E. (2021). Analisis SWOT Potensi dan Daya Tarik Wisata Osing Kemiren Dalam Rangka Pengembangan Desa Adat Osing Kemiren Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi Tahun 2021. Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha, 13(2), 328. https://doi.org/10.23887/jjpe.v13i2.35511
Marzuki, A., Rama, B., & Lutfi, M. M. (2023). “Wali Songo” Perintis Pendidikan Islam di Indonesia (Masa Awal Perkembangan Islam di Jawa). Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP), 1(1), 41–52.
Mirtanty, D., Fauzi, A. M., & Pribadi, F. (2021). Solidaritas Antarumat Beragama Dalam Tradisi Barikan Di Desa Mojongapit Jombang. JISA: Jurnal Ilmiah Sosiologi Agama, 4(2), 80–95.
Muasmara, R., & Ajmain, N. (2020). Akulturasi Islam Dan Budaya Nusantara. TANJAK: Journal of Education and Teaching, 1(2), 111–125. https://doi.org/10.35961/tanjak.v1i2.150
Novia, W. (2023). Nyadran: Bentuk Akulturasi Agama Dengan Budaya Jawa. Humanis. Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial Dan Humaniora, 15(1), 15–23.
Nugroho, A. C. (2021). Teori Utama Sosiologi Komunikasi (Fungsionalisme Struktural, Teori Konflik, Interaksi Simbolik) Main Theory Of Sociology Communication (Structural Functionalism, Conflict Theory, Symbolic Interaction). Majalah Ilmiah Semi Populer Komunikasi Massa, 2(Vol. 2 No. 2 (2021): Majalah Ilmiah Semi Populer Komunikasi Massa), 185–194.
Ozer, S., & Kamran, M. A. (2025). Integrating Pakistani and Western cultural identities through globalization-based acculturation. International Journal of Intercultural Relations, 105(February), 102152. https://doi.org/10.1016/j.ijintrel.2025.102152
Qomaruddin, Q., & Sa’diyah, H. (2024). Kajian Teoritis tentang Teknik Analisis Data dalam Penelitian Kualitatif: Perspektif Spradley, Miles dan Huberman, Journal of Management, Accounting and AdministrationVol. 1, No.2 : 2024, hlm 81. Journal of Management, Accounting, and Administration, 1(2), 77–84. https://pub.nuris.ac.id/journal/jomaa/article/view/93
Ramadhan, E. F. (2022). Eksistensi Theos Oleh Aristoteles Dengan Sang Suwung Di Masyarakat Jawa Dalam Dimensi Filsafat Ilmu. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 24(1), 107–114. https://doi.org/10.26623/jdsb.v24i1.3542
Rozy, F., Febriansyah, R., Ramadhan, P. A., Fahrurozi, F. A., Rizky, A. I., & Fauzi, A. M. (2020). Konstruksi Sosial Masyarakat Penganut Sapta Darma Dalam Memegang Teguh Nilai Pancasila. Jurnal Perspektif, 4(1), 20. https://doi.org/10.15575/jp.v4i1.57
Sugianto, I., Mardiana, N., Faizin, A., & Tahira, K. A. H. (2024). Makna Ider Bumi pada Bulan Sura di Kelurahan Penataban Kecamatan Giri Banyuwangi. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Metalingua, 9(2), 152–160. https://doi.org/10.21107/metalingua.v9i2.27289
Sumber, S., Bagi, B., & Didik, P. (2024). Jurnal ISLAMIKA ,. 7(2), 91–98.
Supriyati, E., Nahdatul, M. A., & Licin, W. (2019). Implications of Ados Getih Ritual Cultural Values As One of the Processes of Using Circumcision Culture in Glagah Village, Glagah District, Banyuwangi Regency Implikasi Nilai-Nilai Budaya Ritual Ados Getih Sebagai Salah Satu Prosesi Khitan Budaya Using Di. Pendidikan Dan Humaniora, 3(2), 64–71. https://ejournal.unibabwi.ac.id/index.php/santhet
Trisnawati, M., Malasari, H., Mustavid, A., Afifuddin, A., Nadhiful, M., Hakim, & Kurniasanti, P. (2024). Akulturasi Budaya Jawa dengan Budaya Islam pada Bulan Muharram di Desa Brayo Wonotunggal Kabupaten Batang. Dinamika Sosial : Jurnal Pengabdian Masyarakat Dan Transformasi Kesejahteraan, 1(2), 90–95. https://doi.org/10.62951/dinsos.v1i2.334
Waluyo. (2021). PERAN WALISONGO DALAM PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ISLAM DI ERA AKULTURASI BUDAYA JAWA. Wahana Akademika: Jurnal Studi Islam Dan Sosial, 8(2), 137–147.
Yashi, A. P. (2018). Ritual Seblang Masyarakat Using di Banyuwangi Jawa Timur. Haluan Sastra Budaya, 2(1), 1–18.
Yudha, W. (2021). TRADISI GELAR SONGO DI DESA GLAGAH KABUPATEN BANYUWANGI 2007-2019.
Zaluchu, S. E., Widodo, P., & Kriswanto, A. (2025). Conceptual reconstruction of religious moderation in the Indonesian context based on previous research: Bibliometric analysis. Social Sciences and Humanities Open, 11(November 2024). https://doi.org/10.1016/j.ssaho.2025.10155
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Alya Safira, Agus Machfud Fauzi, Putri Dwi Permata Indah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
- Seluruh materi yang terdapat dalam situs ini dilindungi oleh undang-undang. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh isi situs web ini untuk keperluan komersil tanpa persetujuan dewan penyunting jurnal ini.
- Apabila anda menemukan satu atau beberapa artikel yang terdapat dalam Jurnal Pendidikan IPS yang melanggar atau berpotensi melanggar hak cipta yang anda miliki, silahkan laporkan kepada kami, melalui email pada Principle Contact.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (CC BY 4.0).
- Semua Informasi yang terdapat di Jurnal Pendidikan IPS bersifat akademik. Jurnal Pendidikan IPS tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang terjadi karana penyalah gunaan informasi dari situs ini.











