Implementasi Kebijakan Penanggulangan Pengemis di Kota Mataram

Authors

  • Lina Rahmayani Universitas Mataram
  • Yuliatin Yuliatin Universitas Mataram
  • Sawaludin Sawaludin Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.37630/jpi.v15i4.3597

Keywords:

Kebijakan, Penanggulangan, Pengemis

Abstract

Fenomena keberadaan pengemis di Kota Mataram masih menjadi persoalan sosial yang kompleks. Meskipun pemerintah daerah telah menerbitkan Peraturan Daerah No. 5 Tahun 2012 tentang Penanggulangan Anak Jalanan, Gelandangan, dan Pengemis, praktik mengemis masih sering dijumpai di berbagai titik strategis kota. Kondisi ini menunjukkan adanya tantangan dalam implementasi kebijakan, baik dari sisi penegakan, pembinaan, maupun partisipasi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi kebijakan penanggulangan pengemis di Kota Mataram berdasarkan Peraturan Daerah No. 5 Tahun 2012 serta dampaknya terhadap ketertiban sosial. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik purposive sampling. Informan penelitian terdiri dari aparat pelaksana (Satpol PP dan Dinas Sosial), tokoh masyarakat, dan pengemis. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan dilaksanakan melalui penertiban dan razia rutin, pengembalian pengemis ke keluarga dan masyarakat, pemberian bantuan sosial dan pembinaan keterampilan, serta rehabilitasi sosial melalui penampungan sementara. Implementasi kebijakan ini berdampak pada berkurangnya jumlah pengemis di titik strategis, meningkatnya kesadaran masyarakat, dan adanya upaya pemulihan sosial, meskipun masih terkendala keterbatasan sumber daya dan rendahnya partisipasi masyarakat. Kesimpulannya, kebijakan ini berkontribusi terhadap ketertiban umum dan kesejahteraan sosial, namun masih memerlukan optimalisasi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abatier, P. A., & Mazmanian, D. A. (1983). The implementation of public policy: A framework of analysis. Policy Studies Journal.

Ali Marpuji, dkk. (1990). Gelandangan di Kertasura. Monografi 3. Surakarta: Lembaga Penelitian Universitas Muhammadiyah.

Dunn, W. N. (2000). Pengantar analisis kebijakan publik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Edwards, J. E., III. (1980). Implementing public policy. Washington, DC: Congressional Quarterly Press.

Fauzan, A. (2024). Model implementasi kebijakan publik. Journal of Social Science Research, 4(3), 17929–17938. Universitas Islam Sumatera Utara.

Hariadi, S. S., & Suryanto, B. (2001). Anak-anak yang dilanggar hanya: Potret sosial anak rawan di Indonesia yang membutuhkan perlindungan khusus. Surabaya: Lutfansah Mediatama.

Herlina, A. (2014). Kehidupan anak jalanan di Indonesia: Faktor penyebab, tatanan hidup, dan kerentanan berperilaku menyimpang. Jurnal Aspirasi, 5(2), 142–156.

Hikmat, H. (2006). Strategi pemberdayaan masyarakat (Edisi revisi). Bandung: Humaniora.

Magdalena, I., dkk. (2020). Analisis pengembangan bahan ajar. Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial, 2(2), 1760–1870. https://doi.org/10.36418/syntax-imperatif.v2i6.125

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook (3rd ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.

Moleong, L. J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mustari, M., & Rahman, A. (2012). Metodologi penelitian pendidikan. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Nashrullah, A., dkk. (2023). Subjek penelitian dalam kajian sosial. Jurnal Ilmu Sosial, 3(1), 15–23.

Ningtyas, P., Rispawati, R., Hadi, M. S., & Yuliatin, Y. (2025). Implementasi peraturan daerah kota mataram nomor 11 tahun 2015 dalam penanggulangan aktivitas mengemis (studi di kelurahan kebun sari kecamatan ampenan kota mataram). Social: Jurnal Inovasi Pendidikan IPS, 5(1), 73-83.

Ningtyas, P., Rispawati, R., Hadi, M. S., & Yuliatin, Y. (2025). Implementasi peraturan daerah kota mataram nomor 11 tahun 2015 tentang ketentraman dan ketertiban umum mengenai larangan mengemis di kecamatan ampenan (studi di kelurahan kebun sari). Social: Jurnal Inovasi Pendidikan IPS, 5(1), 73-83.

Pemerintah Kota Mataram. (2012). Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 5 Tahun 2012 tentang Penanggulangan Anak Jalanan, Gelandangan, dan Pengemis. Mataram: Sekretariat Daerah Kota Mataram.

Santuni, A., Prasetya, D., & Ningsih, M. (2024). Kelompok Rentan di Perkotaan: Akses terhadap Layanan Sosial dan Tantangan Reintegrasi Ekonomi. Jurnal Pembangunan Sosial, 12(3), 233–248.

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Yuliah, R. (2020). Implementasi Kebijakan Publik: Teori dan Praktik di Indonesia. Bandung: Alfabeta.

Downloads

Published

2025-11-18