Pandangan Dan Perjuangan Ki Hadjar Dewantara Dalam Memajukan Pendidikan Nasional
Abstract
Ki Hadjar Dewantara merupakan tokoh pembaharu dalam dunia pendidikan nasional pahlawan nasional ini di kenal sebagai bapak pendidikan nasional yang memperjuangkan dan mengangkat martabat bangsa melalui bidang pendidikan. Cita-cita Ki hadjar Dewantara yaitu menciptakan pendidikan yang sesuai dengan adat istiadat bangsa Indonesia. Ki Hadjar Dewantara bertekad untuk meluaskan semangat tentang pendidikan kepada generasi muda. Dalam pandangan beliau upaya untuk mendidik kaum muda merupakan syarat utama dalam membebaskan diri dari jeratan penjajah. Pendidikan yang mendasarkan kebudayaan nasional dapat menghindarkan dari kebodohan. Untuk mewujudkan cita-cita dan pandangan tersebut Tanggal 3 Juli 1922 babak baru perjuangan Ki Hadjar Dewantara dalam bidang pendidikan di mulai yaitu dengan mendirikan Taman Siswa yang mula-mula bernama “ National Onderwijs Instituut Taman Siswa” yang pertama di Jogjakarta, sekolah ini kelak di ubah menjadi “ Perguruan Kebangsaan Taman Siswa”
Downloads
References
Dewantara, Ki Hadjar. (2009). Menuju Manusia Merdeka. Yogyakarta: Leutika.
Dewantara, Ki Hadjar. (2011). Bagian Pertama Pendidikan.Yogyakarta: Majelis Luhur Pesatuan.
Departemen Pendidikan Nasional (2004). Kurikulum 2004. Standard Kompetensi Taman Kanak-kanak dan Raudatul Athfal. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan TK dan SD.
Djumhur., Danasuparta. (1976). Sejarah Pendidikan. Bandung : CV Ilmu Bandung
Departemen Pendidikan Nasional (2004). Kurikulum 2004. Standard Kompetensi Taman Kanak-kanak dan Raudatul Athfal. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan TK dan SD.
Haidar Musyafa. (2015). “Sang Guru”. Novel Ki Hajar Dewantara, Kehidupan, Pemikiran, Perjuangan Pendirian Taman Siswa, 1889-1959.Yogyakarta: M. Kahfi.
Marisyah,Ab., Firman, Rusdinal. (2019). Pemikiran Ki Hadjar Dewantara Tentang Pendidikan. Riau : Jurnal Pendidikan Tambusai. Vol 3 No 6 Tahun 2019 h. 1517.
Marihandono, Djoko. (2017). Rawe-Rawe Rantas Malang-Malang Putung: Jejak Soewardi Soerjaningrat Hingga Pembuangan. Jakarta: Makalah Seminar “Perjuangan Ki Hadjar Dewantara dari Politik ke Pendidikan.
Mudana, I Gusti Agung Made Gede, Membangun Karakter dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Ki Hadjar Dewantara. Jurnal Filsafat Indonesia Vol. 2 No. 2 2019 h.75-81.
Muhadjir,1991, Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi 4
Sugiarta, I.M.,Mardana.I.B.P, Adiarta, A.,&Artanayasa, I.W. (2019). Filsafat Pendidikan Ki Hadjar Dewantara (Tokoh Timur). Jurnal Filsafat Indonesia. Vol 2 No 3Tahun 2019 h.124-136.
Tauchid, Muchammad. (2011). Perjuangan dan Ajaran Hidup Ki Hadjar Dewantara. Yogyakarta: Majelis Luhur Tamansiswa Yogyakarta.
Kuntoro, Sodiq A. 1988. “Hubungan antara beberapa Faktor Guru, Strategi, Intruksional, dan Hasil Belajar Siswa taman Kanak-kanak”. Disertasi S3. Fakultas Pasca Sarjana Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan Jakarta. Maret 1988.
Widodo, Bambang. (2017). Biografi: Dari Suwardi Suryaningrat Sampai Ki Hadjar Dewantara. Jakarta: Makalah Seminar “Perjuangan Ki Hadjar Dewantara dari Politik ke Pendidikansriyadin. (2017). Panduan Penulisan Jurnal STKIP Taman Siswa Bima. Bima: LPPM Taman Siswa Bima.
Copyright (c) 2021 JURNAL PENDIDIKAN IPS
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.