UPAYA SOEHARTO MEMOTONG PILAR-PILAR KEKUASAAN SOEKARNO

  • Syahbuddin Syahbuddin STKIP Taman Siswa Bima

Abstract

Paska proklamasi kemerdekaan Indonesia dihadapkan pada masalah-masalah yang besar. Bangsa Indonesia harus berhadapan dengan Belanda dalam revolusi fisik tahun 1945-1950. Indonesia yang baru merdeka juga dihadapkan dengan masalah dalam negeri; perekonomian dengan inflasi yang besar, masalah politik dan disintegrasi bangsa. Kemelut politik 1959 mendorong Soekarno mengeluarkan Dekrit pada tanggal 5 Juli 1959 dan era Demokrasi Terpimpin dimulai. Demorasi terpimpin merupakan upaya Soekarno menghimpun kekuatan Nasionalis, Agama dan Komunisme (Nasakom). Konsep Nasakom mendapat sambutan yang baik dari PKI karena memberikan ruang kepada mereka untuk berkembang. Paska Gerakan 30 September 1965 terjadi perubahan konstelasi politik. Soeharto menghancurkan Partai Komunis Indonesia sebagai pilar penting kekuasaan Seokarno, maka pertarungan politik nasional saat itu berpusat pada Soekarno dan Soeharto. Soeharto kemudian naik ke panggung kekuasaan nasional setelah menghancurkan pilar-pilar lainnya seperti menangkap para menteri yang terlibat dalam Gerakan 30 September, membersihakan tentara yang terlibat atau dipandang Soekanois dan membersihkan MPRS/DPR-GR yang kelak mengangkatnya menajadi presiden.

Downloads

Download data is not yet available.
Keywords: Soeharto, Soekarno, Pilar Kekuasaan

References

Abdulgani, Roslan, 1961, Penjelasan Manipol-Usdek, Bahan-bahan Indoktrinasi, A. Reachim. Djember: Penerbit Sumber Ilmu.

Abdurrahman, Dudung, 2007,Metodologi Penelitian Sejarah, Jakarta: Ar-Ruzz Media.

Crouch, Harold, 1986, Militer dan Politik di Indonesia, Jakarta: Sinar Harapan.

Elson, R.E. 2001, Soeharto, sebuah Biografi Politik, Jakarta: Pustaka Minda Utama.

_____, 2009, Soeharto, sebuah Biografi Politik, Jakarta: Pustaka Minda Utama.

Fic M, Fictor, 2005, Kudeta 1 Oktober 1965, Sebuah Studi tentang Konspirasi, Jakarta: Obor.

Gootschalk, 1985, Mengerti Sejarah, Jakarta; Yayasan Penerbit Universitas Indonesia.

Hidayat, Iman, 2009, Teori-Teori Politik, Malang: Setara Press.

Joeniarto, 1990, Sejarah Ketatanegaraan Republik Indonesia, Jakarta: Bumi Aksara.

Kasenda, Peter, 1991, Sarwo Edhie Wibowo dan Operasi Militer: Penghancuran Gestapu/dan Pendobrak Orde Lama, Jakarta: Prisma.

Komando Operasi Tertinggi, 1965, Tjatatan Kronologis di Sekitar Peristiwa G30S, Keputusan No. 1 tentang Susunan Dewan Revolusi Indonesia, Jakarta: Seksi Penerangan.

Maran, Rafael Raga, 2001, Pengantar Sosiologi Politik, Jakarta: Rieneka Cipta.

Mint, Jeanne S. 2002, Marx, Marhaen, akar Sosialisme di Indonesia, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Na’imah, Hayatun, 2015, Peralihan Kekuasaan Presiden dalam Lintasan Sejarah Ketatanegaraan Indonesia, Khazanah, Jurnal Studi Islam dan Humaniora, Vol. 13, No.1, Juni 2015.

Notosusanto, Nugroho, 1995, Angkatan Bersenjata dalam Percaturan Politik Indonesia. Dalam Analisa Kekuatan Politik di Indonesia. Pilihan Artikel Prisma, Jakarta: LP3ES.

Ramadhan, Gandhi, 2014, Peranan Sarwo Edhie Wibowo dalam Penumpasan Gerakan 30 September 1965 di Jakarta dan Jawa Tengah, Skripsi, Program Studi Pendidikan Sejarah Jurusan Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta.

Ricklefs, MC, 2008, Sejarah Indonesia Modern, Jakarta: Serambi.

Sekneg. Republik Indonesia, 1994, Gerakan 30 September Pemberontakan Partai Komunis Indonesia: Jakarta.

Sholehuddin, Abi, 2015, “Jargon Politik Masa Demokrasi Terpimpin Tahun 1959-1965”, AVATARA, e-Journal Pendidikan Sejarah, Volume 3, No 1,Maret 2015, Jurusan Pendidikan Sejarah, Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Surabaya.

Soekarno, 2001, Demokrasi Terpimpin, Milik Rakyat Indonesia (Kumpulan Pidato Soekarno), dihimpun oleh Wawan Tunggul Alam, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Soerojo, Soegiarso, 1988, Siapa Menabur Angin Akan Menuai Badai, G30S-PKI dan Peran Bung Karno, cet ke 4, Jakarta: Intermasa.

Subroto, Hendro, 2009, Sintong Panjaitan: Perjalanan Seorang PrajuritPara Komando, Jakarta: Kompas.

Sularto, St., 2001, Dialog dengan Sejarah; Soekarno Seratus Tahun, Jakarta: Buku Kompas.

Sunarso, 2012, Perkembangan Politik Pendidikan di Indonesia (Kajian Era Orde Lama, Orde Baru dan Reformasi, Laporan Penelitian, Jurusan PKnH FIS Universitas Negeri Yogyakarta.

Sundhaeussen, Ulf, 1986, Politik MiliterIndonesia 1945-1947, Jakarta: LP3ES.

Wanandi, Sofyan, 2014, Menyibak Tabir Orde Baru, memoar politik Indonesia 1965-1998, Jakarta: Buku Kompas.

Wardaya, Baskara. T. 2006, Bung Karno Menggugat! Dari Marhaen, CIA, Pembantaian Massal ’65 hinggaG30S. Yogyakarta: Galangpress.

Published
2017-06-30
Abstract viewed = 644 times
PDF downloaded = 912 times