Modul Fisika berbasis Kearifan Lokal dengan Pendekatan Scaffolding
Abstract
Sumber belajar yang kontekstual dan sesuai dengan karakteristik siswa masih diperlukan. Namun, sumber belajar utama di sekolah masih berasal dari buku teks di mana materi yang disediakan masih umum atau tidak sesuai karakteristik siswa. Modul fisika berbasis kearifan lokal dengan pendekatan scaffolding dapat menjadi sumber belajar yang menyediakan informasi yang kontekstual. Pendekatan scaffolding diterapkan agar siswa dapat mencapai kemampuan potensial siswa yang diharapkan oleh guru. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kelayakan modul fisika berbasis kearifan lokal suku Dayak Keninjal dengan pendekatan scaffolding. Penelitian ini menggunakan metode R&D model 4D dengan tahapan define, design, develop, dan disseminate. Pengumpulan data menggunakan teknik nontes berupa angket penilaian kelayakan modul dan angket respon siswa terhadap modul. Data dianalisis dengan analisis deskriptif dengan menghitung nilai rata-rata hasil penilaian dari para ahli dan mengkonversi nilai yang diperoleh menjadi ke dalam skala 5. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penilaian dari ahli media dan ahli materi berada pada kategori sangat baik, sedangkan penilaian dari siswa untuk aspek materi, fungsi, dan Bahasa berada pada kategori baik. Secara keseluruhan total penilaian dari siswa berada pada kategori sangat baik. Beberapa revisi dilakukan terhadap modul berdasarkan hasil penilaian kelayakan dan uji keterbacaan modul. Modul yang dikembangkan dapat menjadi sumber belajar yang layak dan berguna dalam pembelajaran fisika.
Downloads
References
Anghileri, J. (2006). Scaffolding Practices that Enhance Mathematics Learning.
Ernasari, E., & Rosana, D. (2019). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Fisika Berbasis Kearifan Lokal Rabi Ro’o Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep dan Nasionalisme Pada Peserta Didik SMA. Universitas Negeri Yogyakarta.
Eveline, E., Kusuma Ardiyati, T., & Elvi Dasilva, B. (2019). Development of Interactive Physics Mobile Learning Media for Enhancing Students’ HOTS in Impulse and Momentum with Scaffolding Learning Approach. https://doi.org/10.21009/1
Hamdani. (2011). Strategi Belajar Mengajar. Pustaka Setia.
Hidayanto, F., Sriyono, & Ngazizah, N. (2016). Pengembangan Modul Fisika SMA Berbasis Kearifan Lokal untuk Mengoptimalkan Karakter Peserta Didik (Vol. 9, Nomor 1). Oktober.
Lestari, N., & Apsari, N. (2022). e-Modul Ethnophysics for Critical Thinking Skills in the Covid-19 Pandemic. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Fisika, 8(2), 193–206. https://doi.org/10.21009/1
Makhmudah, N. L., Subiki, & Supeno. (2019). Pengembangan Modul Fisika Berbasis Kearifan Lokal Permainan Tradisional Kalimantan Tengah pada Materi Momentum dan Impuls.
Mudzakir, A. (2010). Penulisan Buku Teks Berkualitas. Dalam htpp://file.upi.edu/Direktori. Universitas Pendidikan Indonesia.
Puspitasari, A. D. (2019). Penerapan Media Pembelajaran Fisika Menggunakan Modul Cetak dan Modul Elektronik pada Siswa SMA. Jurnal Pendidikan Fisika, 7(1), 17–25. http://journal.uin-alauddin.ac.id/indeks.php/PendidikanFisika
Widoyoko, SEP. (2012). Evaluasi Program Pembelajaran. Pustaka Pelajar.
Safitri, A. N., Subiki, & Wahyuni, S. (2018). Pengembangan Modul IPA Berbasis Kearifan Lokal Kopi pada Pokok Bahasan Usaha dan Energi di SMP.
Thiagarajan S. (1976). Instructional development for training teachers of exceptional children: A sourcebook. J Sch Psychol, 14(1).
Utami, T. N., Jatmiko, A., & Suherman. (2018). Pengembangan Modul Matematika dengan Pendekatan Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) pada Materi Segiempat. Desimal: Jurnal Matematika, 1(2), 165–172. http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/desimal/index
Widyaningrum, R., Sarwanto, & Karyanto, P. (2013). Pengembangan Modul Berorientasi POE (Predict, Observe, Explain) Berwawasan Lingkungan pada Materi Pencemaran untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa.
Wikipedia. (2023, Februari 28). Kearifan Lokal.
Copyright (c) 2023 JURNAL PENDIDIKAN MIPA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
- Seluruh materi yang terdapat dalam situs ini dilindungi oleh undang-undang. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh isi situs web ini untuk keperluan komersil tanpa persetujuan dewan penyunting jurnal ini.
- Apabila anda menemukan satu atau beberapa artikel yang terdapat dalam Jurnal Pendidikan MIPA yang melanggar atau berpotensi melanggar hak cipta yang anda miliki, silahkan laporkan kepada kami, melalui email pada Principle Contact.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (CC BY 4.0).
- Semua Informasi yang terdapat di Jurnal Pendidikan MIPA bersifat akademik. Jurnal Pendidikan MIPA tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang terjadi karana penyalah gunaan informasi dari situs ini.