Integrasi Literasi Sains pada Bahan Ajar Berbasis Socio Scientific Issues
Abstract
Literasi sains merupakan kompetensi mendasar yang harus diperoleh siswa”untuk memahami dan menerapkan konsep-konsep ilmiah dalam konteks sosial. Salah satu faktornya yaitu sumber belajar yang digunakan dalam pembelajaran sering kali tidak memadai untuk mendukung pengembangan literasi sains. Dengan mengintegrasikan literasi sains dalam konteks pengembangan bahan ajar berbasis socio scientific issues (SSI) diharapkan bisa memfasilitasi peserta didik untuk berliterasi sains. Tujuan untuk mengetahui kelayakan bahan ajar yang dikembangkan dalam meningkatkan literasi sains dan keterampilan berpikir kritis peserta didik.”Penelitian ini menggunakan pendekatan research and development (R&D) dengan mengadopsi model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Lingkup penelitian ini dibatasi pada tahap Development untuk memastikan fokus pada proses pengembangan bahan ajar. Penyempurnaan bahan ajar ini melalui tahapan data kualitatif yang diambil berdasarkan hasil validator ahli materi, validator ahli media, dan validator ahli bahasa dengan teknil analisis data menggunakan uji Aiken V. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa bahan ajar yang dikembangkan telah memenuhi kriteria yang ditetapkan validitas materi dengan rata-rata 0,90 (sangat tinggi), validitas media dengan rata-rata 0,74 (tinggi) dan validitas bahasa dengan rata-rata 0,76 (tinggi). Secara keseluruhan, bahan ajar berbasis sosio scientific issues ini dinilai layak dan memenuhi kriteria validitas yang diperlukan dalam konteks penggunaannya.
Downloads
References
Aisya, Naafi Wibowo, Y., & Aminatun, T. (2017). The Influence Of Socio-Scientific Issues On Reflective Judgment Of High School’s Student In Ecosystem Material. Jurnal Bioedukatika, 4(2), 14. https://doi.org/10.26555/bioedukatika.v4i2.5346
Ardianto, D., & Rubini, B. (2016). Comparison of students’ scientific literacy in integrated science learning through model of guided discovery and problem based learning. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 5(1), 31–37. https://doi.org/10.15294/jpii.v5i1.5786
Efendi, N., & Barkara, R. S. (2021). Studi literatur literasi sains di sekolah dasar. Jurnal Dharma PGSD, 1(2), 57–64.
Jufri, W. (2017). Belajar dan Pembelajaran Sains: Modal Dasar Menjadi Guru Profesional. Pustaka Reka Cipta.
Latif, A., Pahru, S., & Muzakkar, A. (2022). Studi Kritis Tentang Literasi Sains dan Problematikanya di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(6), 9878–9886. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i6.4023
Mamba’ul Khikmah, Elok Sudibyo, R. W. M. (2024). EFektivitas Pendekatan Socio-Scientific Issues (SSI) Pada Materi Pencemaran Lingkungan Untuk Meningkatkan Literasi Sains Siswa SMP. Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA.pdf.
Mulyatiningsih, E. (2015). PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN Endang. Islamic Education Journal, 35,110,114,120,121.
Nazilah, N., Muharrami, L. K., Rosidi, I., & Wulandari, A. Y. R. (2019). Pengaruh Bahan Ajar Berbasis Socio-Scientific Issues Pada Materi Pemanasan Global Untuk Melatih Kemampuan Literasi Sains Siswa. Natural Science Education Research, 2(1), 8–16. https://doi.org/10.21107/nser.v2i1.4162
Nurhalimah, S., Latip, A., & Purnamasari, S. (2024). Analisis Pendekatan Socio-Scientific Issues (Ssi) DalamPembelajaran Ipa Terhadap Literasi Saintifik. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 9(2), 1987–2000.
OECD. (2016). Adult Financial Literacy Competencies CORE COMPETENCIES FRAMEWORK ON. Financial Literacy and Education Trust Fund, 1–100.
OECD. (2023). PISA 2022 Results. In Factsheets: Vol. I.
Pratiwi, S. N., Cari, C., & Aminah, N. S. (2019). Pembelajaran IPA abad 21 dengan literasi sains siswa. Jurnal Materi Dan Pembelajaran, 9, 34–42.
Rahmayanti, B. F., & Andayani, Y. (2023). Validasi E-Modul IPA Berbasis Socio-Scientific Issue (SSI) untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Literasi Sains Peserta Didik. JCAR: Journal of Classroom Action Research, 5(Special Issue), 293–299.
Retnawati, H. (2016). Analisis Kuantitatif Instrumen Penelitian. Parama Publishing.
Retnowati, A. (2019). Pengembangan instrumen penilaian sikap tanggung jawab siswa SMP. Wiyata Dharma: Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 7(1), 76–84. https://doi.org/10.30738/wd.v7i1.3591
Rohmawati, E., Widodo, W., & Agustini, R. (2018). Membangun Kemampuan Literasi Sains Siswa Melalui Pembelajaran Berkonteks Socio-Scientific Issues Berbantuan Media Weblog. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 3(1), 8. https://doi.org/10.26740/jppipa.v3n1.p8-14
Rostikawati, D. A., & Permanasari, A. (2016). Rekonstruksi bahan ajar dengan konteks socio-scientific issues pada materi zat aditif makanan untuk meningkatkan literasi sains siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 2(2), 156. https://doi.org/10.21831/jipi.v2i2.8814
Yuliantika, D., & Ellizar, E. (2019). Pengembangan Modul Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit Berbasis Pendekatan Saintifik dengan Pertanyaan Probing Prompting untuk Kelas X SMA/MA. Edukimia, 1(1), 23–29. https://doi.org/10.24036/ekj.v1.i1.a4
Yusmar, F., & Fadilah, R. E. (2023). Analisis Rendahnya Literasi Sains Peserta Didik Indonesia: Hasil Pisa Dan Faktor Penyebab. LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA, 13(1), 11–19. https://doi.org/10.24929/lensa.v13i1.283
Copyright (c) 2025 JURNAL PENDIDIKAN MIPA

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
- Seluruh materi yang terdapat dalam situs ini dilindungi oleh undang-undang. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh isi situs web ini untuk keperluan komersil tanpa persetujuan dewan penyunting jurnal ini.
- Apabila anda menemukan satu atau beberapa artikel yang terdapat dalam Jurnal Pendidikan MIPA yang melanggar atau berpotensi melanggar hak cipta yang anda miliki, silahkan laporkan kepada kami, melalui email pada Principle Contact.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (CC BY 4.0).
- Semua Informasi yang terdapat di Jurnal Pendidikan MIPA bersifat akademik. Jurnal Pendidikan MIPA tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang terjadi karana penyalah gunaan informasi dari situs ini.