Penerapan Authentic Assesment Berbasis E-Learning Dalam Pembelajaran Kimia
Abstract
Penelitian ini bertujuan penerapan authtentic assesment berbasis e-learning dalam pembelajaran kimia dikelas X MAN 1 Mataram dan kendala dalam penerapan authentic assesment berbasis e-learning. Penelitian ini disajikan dalam jenis penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah 3 guru kimia dan 5 peserta didik yang mengikuti proses pembelajaran. Pengumpulan data dilakukan dengan proses observasi, wawancara, pengisian kuesioner dan menelaah dokumen. Teknik analisis data yaitu pengumpulan data (data collection), reduksi data (data reduction), paparan data (data display), serta penarikan kesimpulan dan verifikasi (conclusion drawing/verification). Guru telah menerapkan authentic assesment berbasis e-learning dalam proses pembelajaran kimia. Untuk penilaian sikap (afektif) guru kimia menggunakan penilaian observasi, penilaian teman sejawat, jurnal, dan penilaian diri menggunakan pembelajaran berbasis online yaitu Googleclassroom dan Zoom. Penilaian pengetahuan (kognitif) yang dilakukan oleh guru kimia untuk mengetahui pemahaman siswa dengan cara tes tulis dan tes lisan, dan penugasan. Penilaian keterampilan memberikan tugas membuat video presentasi yang akan diunggah melalui e-learning. Selanjutnya tugas portofolio berupa lembar kerja peserta didik (LKPD) selama 1 semester. Kendala yang sering ditemukan pada saat penerapan penilaian yaitu jaringan yang lambat dan putus-putus, vidio atau audio yang tiba-tiba mati serta jarang memiliki kuota internet, kurangnya aktif, tidak memahami materi yang disampaikan oleh guru, malas mengerjakan tugas.
Downloads
References
Ambiyar, Ganefri, Suryadimal, Jalinus, N., Efendi, R., & J. (2020). Development of work based learning (WBL) learning model in heat transfer courses. Journal of Physics: Conference Series Series, 1481. https://doi.org/https://doi.org/10.1088/1742-6596/1481/1/012113
Ambiyar, Raimon Efendi, Waskito, Surfa Yondri, Y. I. (2019). Pengembangan E-Authentic Asessment Berbasis PBL untuk Meningkatkan Kompetensi Mahasiswa dalam Pembelajaran Jaringan Komputer. Rekayasa Sistem Dan Teknologi Informasi, 3(3).
Arifin, Z. (2009). Evaluasi Pembelajaran Prinsip Teknik Prosedur. PT. Remaja Rosdakarya.
Arikunto, S. (2013). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi Aksara.
Association, N. E. (2010). (2010). Preparing 21st Century Students for a Global Society: An Educator’s Guide to the “Four Cs. 38.
Bialik, M., & Fadel, C. (2015). Skills for the 21st centuty: What should studenst learn? Center for Curriculum Redesign, 1–18.
Efendi, R., Jama, J., & Yulastri, A. (2019). Development of Competency Based Learning Model in Learning Computer Networks. Journal of Physics: Conference Series, 1387(1). https://doi.org/https://doi.org/10.1088/1742-6596/1387/1/012109
Ida Bagus, A. A. (2018). Penerapan Authentic Assesment Berbasis E-LearningDalam Pembelajaran Biologi. Jurnal Santiaji Pendidikan, 8(2), 157. https://doi.org/10.36733/jsp.v8i2.174
Kemeristekdikti. (2018). Pengembangan Iptek dan Pendidikan Tinggi di Era Revolusi Industri 4.0. RISTEKDIKTI.
Kunandar. (2013). Penilaian hasil belajar peserta didik berdasarkan kurikulum 2013). PT Raja Grafindo Persada.
Marhaeni, A. A. I. N., & Artini, L. P. (2017). Assement authentic Dalam Pembelajaran Bahasa Inggris. PT Rajagrafindo Persada.
Mueller, J. (2005). The Authentic Assessment Toolbox: Enhancing Student Learning through Online Faculty Development. Journal of Online Learning and Teaching, 1(1).
Munawati, S. (2017). Pelaksanaan Penliaan Aauthentic di Sekolah Dasar Negeri.
Peppler, K. (2017). No Title. 21st-Century Skills. The SAGE Encyclopedia of Out-of-School Learning. https://doi.org/https://doi.org/10.4135/9781483385198.n301
Prawiradilaga, D. S. (2013). Mozaik Teknologi Pendidikan: ELearning. Kencana Prenadamedia Group.
Raudatul, S. H. & A. (2018). Kesulitan Guru Dalam Mengimplementasikan Penilaian Autentik. Jurnal Pendidikan PGMI, 10(8), 133.
Samanhudi. (2017). Ketika Semua Informasi Ada di Google, Masihkah Peran Guru Penting.
Trilling, B., & Fadel, C. (2009). 21st Century Skills: Learning for Life in Our Times.
Unesco. (2017). Digital literacy In Education.
Copyright (c) 2023 JURNAL PENDIDIKAN MIPA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
- Seluruh materi yang terdapat dalam situs ini dilindungi oleh undang-undang. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh isi situs web ini untuk keperluan komersil tanpa persetujuan dewan penyunting jurnal ini.
- Apabila anda menemukan satu atau beberapa artikel yang terdapat dalam Jurnal Pendidikan MIPA yang melanggar atau berpotensi melanggar hak cipta yang anda miliki, silahkan laporkan kepada kami, melalui email pada Principle Contact.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (CC BY 4.0).
- Semua Informasi yang terdapat di Jurnal Pendidikan MIPA bersifat akademik. Jurnal Pendidikan MIPA tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang terjadi karana penyalah gunaan informasi dari situs ini.