Peningkatan Keterampilan Proses Sains Siswa SMP melalui Pendekatan Model Problem Based Learning pada Pembelajaran IPA
Abstract
Penelitian bertujuan menyelidiki efektivitas pendekatan Problem-Based Learning dalam meningkatkan keterampilan proses sains siswa SMP. Metode pembelajaran mendorong siswa untuk mengembangkan pemahaman mendalam tentang konsep sains melalui pemecahan masalah nyata yang autentik. Penelitian dilakukan di sebuah SMP menggunakan satu kelas yang diberikan perlakuan. Model Problem-Based Learning diterapkan dengan menyajikan masalah yang relevan dengan konten sains yang dipelajari. Siswa diberi kesempatan untuk berkolaborasi, berdiskusi, dan mencari solusi kreatif melalui investigasi mandiri. Data dikumpulkan melalui tes keterampilan proses sains sebelum dan setelah perlakuan pendekatan Problem-Based Learning. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam keterampilan proses sains siswa yang mengikuti pendekatan ini. Menghasilkan kemampuan yang lebih baik dalam memprediksi dan menganalisis data. Penelitian menunjukkan bahwa pendekatan Problem-Based Learning efektif meningkatkan keterampilan proses sains siswa. Implikasi penelitian ini adalah perlunya menerapkan strategi pembelajaran yang aktif dan berpusat pada siswa, di mana siswa terlibat dalam pemecahan masalah kontekstual untuk mengembangkan keterampilan proses sains. Penelitian ini berkontribusi pada pengembangan pendekatan pembelajaran inovatif dan relevan dalam pendidikan sains di tingkat SMP.
Downloads
References
Angkowati, J. (2016). Pelaksanaan Model Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses ( 5M ) Siswa. 167–178.
Ardianti, R., Sujarwanto, E., & Surahman, E. (2022). Problem-based Learning: Apa dan Bagaimana. Diffraction:Journal for Physics Education and Applied Physics, 3(1), 27–35. https://doi.org/10.37058/diffracti on.v3i1.4416
Arends, R. I. (2014). Learning to teach. McGraw-Hill Education.
Boye, E. S., & Agyei, D. D. (2022). Investigating the Effectiveness of Problem-Based Learning Strategy in Improving Teaching and Learning of Mathematics for Pre-Service Teachers in Ghana. SSRN Electronic Journal, 7(1), 100453. https://doi.org/10.2139/ssrn.4251467
Creswell. (2009). Research Design: Qualitative, Quantitative an Mixed Methods Approaches. California: SAGE Publication.
Fajarianingtyas, D. A., & Hidayat, J. N. (2020). Pengembangan Petunjuk Praktikum Berorientasi Pemecahan Masalah sebagai Sarana Berlatih Keterampilan Proses dan Hasil Belajar Mahasiswa IPA Universitas Wiraraja. Jurnal Pendidikan Sains Indonesia, 8(2), 152–163. https://doi.org/10.24815/jpsi.v8i 2.15515
Hake, R. (1998). Interactive engagement v.s traditional methods: sixthousand student survey of mechanics test data for introductory physics courses. American Journal of Physics, 66(1).
Hastjarjo, T. D. (2019). Rancangan Eksperimen-Kuasi. Buletin Psikologi, 27(2), 187. https://doi.org/10.22146/buletin psikologi.38619
Hermana, A. H. D., Subekti, H., & Sabtiawan, W. B. (2022). Implementasi Laboratorium Virtual Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Dan Keterampilan Proses Sains Siswa Smp Dalam Pembelajaran Ipapensa EJurnal : Pendidikan Sains. 10(2), 233–239. https://ejournal.unesa.ac.id/index .php/pensa/article/view/45012
Khairani, M., Sutisna, S. S. (2019). JURNAL BIOLOKUS. Jurnal of Biological Education and Research, 2(1). http://jurnaltarbiyah.uinsu.ac.id /index.php/biolokus/article/vie w/438 M. Khairani, Sutisna, S. S. (2019). JURNAL BIOLOKUS. Jurnal of Biological Education and Research, 2(1). http://jurnaltarbiyah.uinsu.ac.id/i ndex.php/biolokus/article/view/4 38
Nainggolan, A. M., & Daeli, A. (2021). Analisis Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget dan Implikasinya bagi Pembelajaran. Journal of Psychology “Humanlight,” 2(1), 31–47. https://doi.org/10.51667/jph.v2i1.554
Nasution. (2021). Kurikulun dan Pengajaran. Bumi Aksara. Nurmalasari, N. (2015). Keterampilan proses sains siswa menggunakan model problem based learning. Repository.Uinjkt.Ac.Id. http://repository.uinjkt.ac.id/dspa ce/handle/123456789/44593%0A https://repository.uinjkt.ac.id/dsp ace/bitstream/123456789/44593 /1/NIA NURMALASARI-FITK.pdf
NSTA, N. S. (1971). The Science Teacher. NSTA Board of Direcor. Panjaitan, N. A., & Asbi, E. A. (2022). Meningkatkan Kemampuan Mengenal Huruf Melalui Media Pembelajaran Kolase Pada Anak Usia Dini. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 2(2), 752–756. https://jurnal.politap.ac.id/index. php/literasi/article/view/407
Suci, Y. T. (2018). Examining Vygotsky’s Theory and Social Interdependence as The Theory of the Theory in the Implementation of Cooperative Learning in Primary Schools. NATURALISTIC: Journal of Education Research and Learning Studies, 3(1), 231–239.
Wirda, Haji, A. G., & Khaldun, I. (2015). Penerapan Pembelajaran Model Problem Based learning (PBL) untuk meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Motivasi Belajar Siswa pada Materi Alat-Alat Optik. Jurnal Pendidikan Sains Indonesia, 03(02), 131–142. http://jurnal.unsyiah.ac.id/jpsi
Copyright (c) 2023 JURNAL PENDIDIKAN MIPA
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
- Seluruh materi yang terdapat dalam situs ini dilindungi oleh undang-undang. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh isi situs web ini untuk keperluan komersil tanpa persetujuan dewan penyunting jurnal ini.
- Apabila anda menemukan satu atau beberapa artikel yang terdapat dalam Jurnal Pendidikan MIPA yang melanggar atau berpotensi melanggar hak cipta yang anda miliki, silahkan laporkan kepada kami, melalui email pada Principle Contact.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International (CC BY 4.0).
- Semua Informasi yang terdapat di Jurnal Pendidikan MIPA bersifat akademik. Jurnal Pendidikan MIPA tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang terjadi karana penyalah gunaan informasi dari situs ini.